Bisakah kita mencintai diri seseorang tanpa melihat kekurangannya

Saya rasa di era jaman sekarang ini cinta itu sudah terbutakan oleh segi materi yang
begitu indahnya, dikarenakan akan kebutuhan pokok yang sudah semakin meningkat
tajam, maka sudah jarang ada dan hampir sudah tidak ada lagi yang dinamakan cinta
sejati tidak seperti orang2 jaman dahulu, akan tetapi jikalau kita masih bisa mendapatkan
cinta sejati, kita haruslah bersyukur kepada Yang Maha Kuasa.

Cinta itu memang penuh pengorbanan yang tidak semudah kita bayangkan selama ini,
ada sepasang muda mudi yang menjalin cinta kasih tetapi setelah salah satu dari mereka
tidak ada pekerjaan atau berhenti bekerja, maka dari sanalah bermula retaknya hubungan mereka.

Tetapi ada tetangga sebelah rumah saya yang mengalami hal yang sedemikian
rupa, ini kisah nyata yang saya lihat dengan mata kepala saya sendiri yang mana
cowoknya berhenti bekerja dari toko besi dikarenakan bos nya mengalami bangkrut.
dan cowok itu sempat menganggur selama tiga tahun, tetapi sang kekasih tetap
menunggu dengan setianya dan saya sempat berbicara dengan tetangga saya,
kenapa kamu tidak mencari cowok yang lain, bukankah masih banyak cowok diluar
sana yang masih bisa kamu dapatkan bukannya menunggu dengan tidak ada
kepastian dengan cowok kamu yang sekarang ini, apakah kamu tidak takut akan
masa depanmu yang tidak jelas, apakah kamu sanggup untuk hidup susah dengan itu cowok.



Dan ia membalas ucapan saya, saya mencintai diri cowok saya bukan dengan
mata saya, tetapi saya mencintai cowok saya dengan mata batin dan dari lubuk
hati saya yang paling terdalam, jadi apapun yang terjadi saya tetap mencintai
diri dia walaupun saya tahu kondisi dia terpuruk seperti sekarang ini dan tiada
hal yang tidak mungkin terjadi jikalau kita berusaha untuk tetap menyayangi
pasangan kita, dan janganlah kita melihat seseorang yang kita sayangi sewaktu
dia sedang dalam kondisi yang memungkinkan, tetapi kita menilai seseorang dari
perhatian dan rasa sayangnya yang mendalam terhadap kita selama ini dan tidak
mungkin selamanya dia tidak bisa dapat kerja selagi diri dia masih mau berusaha
untuk mencari kerja.

Bagi saya materi itu bukan segala-galanya buat saya.
Apakah materi itu membahagiakan terhadap diri saya selama ini, Apakah materi itu bisa
memperhatikan diri saya selama ini, Apakah materi itu bisa menyayangi diri saya selama ini.

Saya rasa tidak bisa dikarenakan kita hidup didunia ini saling bergantungan
antara satu dengan yang lainnya dan kita ini butuh akan rasa kasih sayang
dan perhatian yang mendalam dari seseorang yang ditujukan langsung kepada
diri kita ini dan juga kita ini tidak usah munafik dikarenakan semua manusia yang
hidup didunia ini membutuhkan materi sebagai landasan awal untuk menunjang
kehidupan, tetapi kita juga butuh akan rasa kasih sayang dari seseorang terhadap
diri kita ini, jadi apa salahnya jikalau kebahagiaan yang kita cari selama ini dibarengi
pula oleh materi yang kita cari selama ini.

Dedicated By: Hian Cing